Penerapan Sistem Akuntansi Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah Di Kabupaten Banyumas

Authors

  • Dianingsih Dianingsih Universitas Harapan Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.35960/j-lee.v4i1.811

Keywords:

UMKM, akuntansi, standar, laporan keuangan

Abstract

Penerapan sistem akuntansi bagi UMKM adalah kepentingan yang sangat mendesak pada era digital saat ini. UMKM mengambil peran besar dalam perekonomian di Indonesia. Pemerintah dapat menjadi wadah bagi UMKM untuk memaksimalkan potensi mereka, karena ide yang sangat beragam menjadi keunikan tersendiri dalam meningkatkan perekonomian. Penelitian dilakukan di Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas, yang sebagian besar pelaku UMKM belum menyusun laporan keuangan sederhana untuk kepentingan dan Kebutuhan bagi UMKM itu sendiri. Penelitian ini adalah penelitian menggunakan data primer dan sekunder, yang dilakukan dalam bentuk kuesioner dan wawancara kepada penggiat UMKM. Hasil menyebutkan bahwa penggiat UMKM di Kecamatan Patikraja Banyumas belum seluruhnya memahami tentang akuntansi, belum memahami standar akuntansi EMKM dan belum mampu menyusun laporan keuangan mandiri. Hal tersebut dikarenakan keengganan untuk mengadakan karyawan khusus pada bagian akuntansi atas dasar ekonomi

References

Abubakar, A. W. (2008). Akuntansi Keuangan Dasar I (Edisi 3). Grasindo.

Amanah, S. (2013). Analisis Penerapan Pencatatan Akuntansi pada Usaha Kecil dan Menengah Binaan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lima Puluh Kota.

Arilia, D. K., & Munari. (2022). Penerapan Pencatatan Laporan Keuangan Bagi UMKM Berdasarkan SAK EMKM Pada
Perusahaan Jenang Teguh Raharjo Ponorogo. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, Dan Akuntansi), 6(1), 563–576.

Belkaoui, A. R. (2011). Accounting Theory Buku I (5th ed.).

Ervilia, P. (2009). Analisis Perumusan dan Penerapan Sistem Akuntansi Pada Usaha Kecil Menengah (Studi Kasus
Waroeng Coklat Bogor). Skripsi . Fakultas Ekonomi Dan Manajemen: Institut Pertanian Bogor.

Hakiki, A., Rahmawati, M., & Novriansa, A. (2020). Penggunaan Sistem Informasi Akuntansi untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Kota Daro, Kabupaten Ogan Ilir. Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services, 1(1), 55–62. https://doi.org/10.29259/jscs.v1i1.12

Maslow, A. H. (2010). Motivation and Personality. Rajawali.

Rofifah, D. (2020). Penyusunan Laporan Keuangan Umkm X Sesuai Sak Emkm. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 12–26.

S.R., S. (2004). Akuntansi Suatu Pengantar (Edisi 1). Salemba Empat.

Sanusi, A. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis (Edisi 3). Salemba Empat.

Saragih, F., & Surikayanti. (2015). Analisis Penerapan Akuntansi dan Kesesuaiannya dengan SAK ETAP pada UKM Medan Perjuangan.

Seminar Nasional Ekonomi Manajemen Dan Akuntansi (SNEMA) Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang, c.

Suwardjono. (2009). Pengantar Akuntansi (Edisi 3). BPFE YOGYAKARTA.

Syafri Harahap, S. (2011). No Title (Edisi Revi). Raja Grafindo Persada.

Uhlnaer, L. M. (2002). The Use of the Guttman Scale in Development of a Family Bussiness Index. Research Report H2002003. SCALES: Zoertemeer.

Ulfah, I. F. (2016). Akuntansi Untuk UMKM.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008. 1.

Warren, C. et al. (2006). Pengantar Akuntansi. Salemba Empat.

Yanti, S. (2014). Analisis Penerapan Akuntansi Pada Usaha Kecil Menengah di Family Pisces. Jurnal Skripsi. Sumatera Barat: Fakultas Ekonomi Universitas Muhamadiyah.

Downloads

Published

2022-07-18

Issue

Section

Articles