Edukasi Penggunaan Tablet Fero Sulfat Sebagai Terapi Preventif Anemia Pada Siswi Sma Kabupaten Sragen

Authors

  • Willy Tirza Eden Universitas Negeri Semarang
  • Ranita Rahmaniar Universitas Negeri Semarang
  • Annisa Aulia Savitri Universitas Negeri Semarang
  • Neli Syahida Nima Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.35960/pimas.v4i1.1679

Keywords:

fero sulfat, edukasi, anemia

Abstract

Anemia merupakan masalah kesehatan masyarakat global. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa 24,8% populasi mengalami anemia dan sekitar 50-80% dari kasus tersebut disebakan oleh kekurangan. Salah satu anemia yang dapat dicegah adalah kasus anemia yang dipicu oleh kehilangan darah saat menstruasi. Kondisi ini dapat dicegah dengan mengkonsumsi tablet Ferro sulfat. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi tentang risiko terjadinya anemia dan penggunaan tablet fero sulfat sebagai terapi pencegahan terhadap siswi Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Sragen. Pengabdian masyarakat ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Instrumen berupa kuesioner dengan menggunakan metode pre-test dan post-test. Hasil kuesioner dari 100 siswi dianalisis dengan metode Chi-square menggunakan SPSS untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi penggunaan Tablet ferro Sulfat pada siswi SMA. Hasil penyuluhan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan pada siswi terkait anemia dan penggunaan tablet Fero sulfat setelah dilakukan penyuluhan (p-value < 0,005).

References

Aeni, T. (2012). Faktor – Faktor Penyebab Kejadian Anemia pada Remaja Putri (Studi Kasus pada SMK Negeri 1 Kota Tegal). Universitas Negeri Semarang.

Ajzen, I. (1985). From Intentions to Actions: A Theory of Planned Behavior. In Action Control (pp. 11–39). Springer, Berlin, Heidelberg. https://doi.org/10.1007/978-3-642-69746-3_2

Arisman. (2009). Buku Ajar Ilmu Gizi: Gizi Dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Asiyah, N., Kusumawati, D. A., & Anita, Y. (2015). Hubungan Pengetahuan Remaja Putri Usia 11-14 Tahun dengan Tingkat Kecemasan dalam Menghadapi Perubahan Seks Sekunder di MTs Safinatul Huda Sowan Kidul Jepara. Jurnal STIKES Muhammadiyah Kudus, 6(3), 68–85.

Domenica Cappellini, M., & Motta, I. (2015). Anemia in Clinical Practice—Definition and Classification: Does Hemoglobin Change With Aging? Seminars in Hematology, 52(4), 261–269.

Dwiriani, C. M., Rimbawan, R., Hardinsyah, H., Riyadi, H., & Martianto, D. (2011). Pengaruh Pemberian Zat Multi Gizi Mikro Dan Pendidikan Gizi Terhadap Pengetahuan Gizi, Pemenuhan Zat Gizi Dan Status Besi Remaja Putri. Jurnal Gizi Dan Pangan, 6(3), 171. https://doi.org/10.25182/jgp.2011.6.3.171-177

Fadila, I., & Kurniawati, H. (2018). Upaya Pencegahan Anemia Pada Remaja Puteri Sebagai Pilar Menuju Peningkatan Kesehatan Ibu. Prosiding Seminar Nasional Matematika Sains Dan Teknologi, 78–89.

Fauzi, C. A. (2012). Analisis Pengetahuan Dan Perilaku Gizi Seimbang Menurut Pesan Ke-6, 10, 11, 12 Dari Pedoman Umum Gizi Seimbang (Pugs) Pada Remaja. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 3(2), 91–105.

Indrayoni, P., & Megayanti, S. D. (2021). Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Suplementasi Zat Besi dan Pemeriksaan Hemoglobin Siswa SMK Kesehatan Panca Atma Jaya Klungkung. JAI : Jurnal Abdimas ITEKES Bali, 1(1), 26–31.

Junengsih, J. J., & Yuliasari, Y. Y. (2017). Hubungan Asupan Zat Besi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri SMU 98 di Jakarta Timur. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 5(1), 55–65. https://doi.org/10.32668/jitek.v5i1.68

Larasati, D. K., Mahmudiono, T., & Atmaka, D. R. (2021). Hubungan Pengetahuan dan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia Defisiensi Besi. Media Gizi Kesmas, 10(2), 298–306.

Nur, R. A., Zulaekah, S., & Kusumawati, Y. (2016). Perbedaan Pengetahuan Anemia Pada Remaja Putri Setelah Diberi Pendidikan Dengan Metode Ceramah Tanpa Media Dan Ceramah Dengan Media Buku Cerita. Jurnal Kesehatan, 1(2), 60–71.

Putri, R. D., Simanjuntak, B. Y., & Kusdalinah, K. (2017). Pengetahuan Gizi, Pola Makan, dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia Remaja Putri. Jurnal Kesehatan, 8(3), 404. https://doi.org/10.26630/jk.v8i3.626

Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 88 Tahun 2014 tentang Standar Tablet Tambah Darah Bagi Wanita Usia Subur Dan Ibu Hamil, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 1–8 (2014). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Republik Indonesia. Surat Edaran Nomor HK. 03.03/V/0595/2016 tentang Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri dan Wanita Usia Subur (Iron Supplementation on Adolescent Girls and Women on Childbearing Age), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2016). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Republik Indonesia. (2018). Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Pada Remaja Putri dan Wanita Usia Subur (WUS). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Republik Indonesia. (2019a). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Republik Indonesia. (2019b). Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Rohan, H. H., & Siyoto, H. S. (2015). Buku Ajar Kesehatan Reproduksi (Cetakan II). Yogyakarta: Nuha Medika.

Savitry, N. S. D., Arifin, S., & Asnawati, A. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Niat Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Puteri. Berkala Kedokteran, 13(1), 113. https://doi.org/10.20527/jbk.v13i1.3447

Setyowati, N. D., Riyanti, E., Bagian, R. I., Kesehatan, P., Perilaku, I., & Kesehatan, F. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Makan Remaja Putri dalam Pencegahan Anemia di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Simongan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(5), 1042–1053. https://doi.org/10.14710/JKM.V5I5.19233

Sholicha, C. A., & Muniroh, L. (2019). Hubungan Asupan Zat Besi, Protein, Vitamin C dan Pola Menstruasi dengan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri di SMAN 1 Manyar Gresik. Media Gizi Indonesia, 14(2), 147. https://doi.org/10.20473/mgi.v14i2.147-153

Stoltzfus, R. J. (2003). Iron Deficiency: Global Prevalence and Consequences. Food and Nutrition Bulletin, 24(4 SUPPLEMENT). https://doi.org/10.1177/15648265030244s106

Sumarlan, E. S., Windiastuti, E., & Gunardi, H. (2018). Iron Status, Prevalence and Risk Factors of Iron Deficiency Iron Status, Prevalence and Risk Factors of Iron Deficiency Anemia Among 12-to 15-Year-Old Adolescent Girls from Different Anemia Among 12-to 15-Year-Old Adolescent Girls from Different Socioecon. Makara Journal of Health Research, 22(1), 46. https://doi.org/10.7454/msk.v22i1.8078

Sunuwar, D. R., Singh, D. R., Chaudhary, N. K., Pradhan, P. M. S., Rai, P., & Tiwari, K. (2020). Prevalence and Factors Associated with Anemia Among Women of Reproductive Age in Seven South and Southeast Asian Countries: Evidence From Nationally Representative Surveys. PLoS ONE, 15(8 August), 1–17. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0236449

Suryani, D., Hafiani, R., & Junita, R. (2017). Analysis of Diet and Iron Deficiency Anemia in Adolescent Girls In City Bengkulu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(1), 11.

Susilowati, E. (2017). Pengaruh Suplementasi Besi Terhadap Profil Darah Mahasiswi Akper Dharma Husada Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan, 4(1), 110. https://doi.org/10.32831/jik.v4i1.82

Widiastuti, A., & Rusmini, R. (2019). Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri. Jurnal Sains Kebidanan, 1(1), 12–18. https://doi.org/10.31983/jsk.v1i1.5438

Wiwi, S., & Dewi, Sila, A. (2021). Asupan Zay Besi Remaja Putri. NEM.

Wulan, A., Betrianita, Bintang Agustina, P., Yanuarti, R., & Fermana, P. (2019). Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Pengetahuan, Sikap, dan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan. Jurnal Kesmas Ascle`pius, 1(1), 1.

Zulaekah, S. (2009). Peran Pendidikan Gizi Komprehensif untuk Mengatasi Masalah Anemia di I Indonesia. Jurnal Kesehatan, 2(2), 169–178.

Zulaekah, S., & Widajanti, L. (2012). Pengetahuan Gizi dan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Dasar Penderita Anemia setelah Mendapatkan Suplementasi Besi dan Pendidikan Gizi Nutrition Knowledge and Hemoglobin Levels on Elementary School Children Anemia Patients after Getting Supplementation of Ir. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 5, 35–41.

Downloads

Published

2025-02-10

How to Cite

Eden, W. T., Rahmaniar, R., Savitri, A. A., & Nima, N. S. (2025). Edukasi Penggunaan Tablet Fero Sulfat Sebagai Terapi Preventif Anemia Pada Siswi Sma Kabupaten Sragen. Jurnal Pengabdian Masyarakat - PIMAS, 4(1), 7–13. https://doi.org/10.35960/pimas.v4i1.1679

Issue

Section

Articles