INISIASI FUN SPORT TOURISM GUNA MENAMBAH RAGAM KEGIATAN KEPARIWISATAAN DI DESA BANYUBIRU KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG

Authors

  • Avi Budi Setiawan Universitas Negeri Semarang
  • Fafurida Universitas Negeri Semarang
  • Prasetyo Ari Bowo Universitas Negeri Semarang
  • Grace Natalia Marpaung Universitas Negeri Semarang
  • Reikha Habibah Yusfi Universitas Negeri Semarang
  • Retno Febriyastuti Widyawati Universitas Negeri Semarang
  • Putri Patria Kusuma Universitas Negeri Semarang

Abstract

Desa Banyubiru, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, merupakan wilayah dengan potensi wisata alam yang besar, terutama melalui keberadaan Rawa Pening dan lanskap perbukitan yang indah. Namun, potensi tersebut belum termanfaatkan secara optimal karena kegiatan wisata masih didominasi oleh wisata alam pasif sehingga wisatawan cenderung hanya singgah dalam waktu singkat. Kondisi ini berdampak pada rendahnya lama tinggal wisatawan dan terbatasnya manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal. Untuk menjawab permasalahan tersebut, dilakukan program pengabdian masyarakat dengan menginisiasi konsep Fun Sport Tourism sebagai strategi diversifikasi atraksi wisata. Metode pelaksanaan program dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan masyarakat melalui tahapan inisiasi, sosialisasi, focus group discussion (FGD), pendampingan penyusunan rencana, pelatihan dan praktek, serta pendampingan implementasi program. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa masyarakat memperoleh pemahaman baru tentang pentingnya diversifikasi wisata, terbentuk kesepakatan kegiatan prioritas seperti fun bike, trail run, festival permainan tradisional di Rawa Pening. Selain itu, tersusun rencana jangka pendek dan menengah untuk mendukung pengembangan pariwisata berkelanjutan. Uji coba kegiatan fun bike juga berhasil menarik wisatawan dari luar daerah serta meningkatkan penjualan produk UMKM lokal. Dengan demikian, inisiasi Fun Sport Tourism terbukti efektif dalam menambah ragam kegiatan wisata, meningkatkan keterlibatan masyarakat, serta membuka peluang ekonomi baru di Desa Banyubiru. Ke depan, keberhasilan program ini memerlukan kesinambungan pendampingan, penguatan promosi digital, dan kolaborasi lintas pihak agar dapat berkembang menjadi ikon pariwisata berbasis olahraga di Kabupaten Semarang.

References

Adhitya, F. (2018). Analisis Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Candirejo Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang (Doctoral dissertation, Faculty of Social and Political Sciences).

Hermawan, H. (2016). Dampak pengembangan Desa Wisata Nglanggeran terhadap ekonomi masyarakat lokal. Jurnal Pariwisata, 3(2), 105–117.

Hidayat, A., Anggriani, L., Siregar, F. A., Yulistian, S., & Jumriatunnisah, N. (2023). Implementation of ecotourism concept in Jambi Province. BUMI: International Journal of Environmental Reviews, 1(01), 1–11. https://doi.org/10.30631/bumi.v1i01.1899

Purwaningsih, E. (2010). Pengembangan Ekonomi Kreatif Desa Wisata Candirejo. Jurnal Jantra, 5(9), 783–792.

Putra, A. P., Wijayanti, T., & Prasetyo, J. S. (2019). Analisis Dampak Berganda (Multiplier Effect) Objek Wisata Pantai Watu Dodol Banyuwangi. Journal of Tourism and Creativity, 1(2).

Retnoningsih, E. (2013). Dampak Pengelolaan Wisata Agro Terhadap Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masyarakat (Studi Kasus: Kebun Teh Kaligua Desa Pandansari Kab Brebes Jawa Tengah). Khasanah Ilmu-Jurnal Pariwisata Dan Budaya, 4(1).

Sarjanti, E., Rahmawati, N. K., & Sriwanto, S. (2019). Kajian Persepsi dan Dampak Berganda (Multiplier Effect) Masyarakat Untuk Pengembangan Pariwisata Lembah Asri Serang Di Desa Serang Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga.

Sentanu, I. G. E. P. S., Prabowo, A., Kumalasari, K., Galih, A. P., & Wismanu, R. E. (2021). Stakeholder Collaboration Model for Ecotourism Development in Indonesia: Case Study from Batu City East Java Province. Journal of Government and Civil Society, 5(2), 214. https://doi.org/10.31000/jgcs.v5i2.4420

Septemuryantoro, S. A. (2020). Pengembangan Potensi Budaya Ekowisata melalui Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Candirejo Borobudur Jawa Tengah. Media Wisata, 18(2), 210–222.

Simamora, R. K., & Sinaga, R. S. (2016). Peran pemerintah daerah dalam pengembangan pariwisata alam dan budaya di Kabupaten Tapanuli Utara. JPPUMA: Jurnal Ilmu Pemerintahan Dan Sosial Politik UMA (Journal of Governance and Political Social UMA), 4(1), 79096.

Supriyanto, S. (2022). Potensi Wisata Pantai Glagah sebagai Destinasi Wisata Olahraga di Kabupaten Kulon Progo Yogyakarta. Media Wisata, 20(1), 78–87.

Susyanti, D. W., & Latianingsih, N. (2014). Potensi Desa Melalui Pariwisata Pedesaan. EPIGRAM (e-Journal), 11(1).

Published

2025-11-30

How to Cite

Setiawan, A. B., Fafurida, Bowo, P. A., Marpaung, G. N., Yusfi, R. H., Widyawati, R. F., & Kusuma, P. P. (2025). INISIASI FUN SPORT TOURISM GUNA MENAMBAH RAGAM KEGIATAN KEPARIWISATAAN DI DESA BANYUBIRU KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG. Jurnal Pengabdian Masyarakat - PIMAS, 4(4). Retrieved from https://ejournal.uhb.ac.id/index.php/PIMAS/article/view/2021