Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil di RSU Bahagia Kota Makassar

Authors

  • St Subriani Institut Ilmu Kesehatan Pelamamonia
  • Samsir syam Institut Ilmu Kesehatan Pelamamonia

DOI:

https://doi.org/10.35960/vm.v16i3.1092

Keywords:

Pre Eklampsia, Risk Factors

Abstract

The incidence of preeclampsia in Indonesia ranges from 3-10% of all pregnancies. The results of an initial study at the Happy Hospital (RS) in Makassar City, for data on the incidence of preeclampsia from January to December 2020 as many as 48 people (37.0%) cases. The purpose of this study was to determine the factors associated with the incidence of preeclampsia in mothers. pregnant at Happy Makassar Hospital. This study uses analytic methods with a Case Control approach to see the factors associated with the independent variable and the dependent variable. The population in this study were all pregnant women who had a pregnancy check-up in April 2021, totaling 90 women. The sampling technique was carried out in total sampling, namely taking the entire population to be sampled. From the results of statistical tests using the Chi-Square test (fisher' exact test) obtained the results of the mother's age (Pvalue = 0.399 < α = 0.05. OR = 0.272 times). History of preeclampsia (Pvalue = 0.573 < α = 0.05. OR = 0.268 times). Parity (Pvalue = 0.446 < α = 0.05. OR = 0.318 times). This means that there is no significant relationship with the incidence of preeclampsia. The conclusion in this study was that there was no significant relationship between maternal age, history of preeclampsia and the incidence of preeclampsia.

References

(Depkes RI, 2013). (2019). Wellness and healthy magazine. 1(February), 77–85.
ACOG. (2017). Diagnosis dan Tatalaksana Preeklampsia Berat Tidak Tergantung Proteinuria. 44(8), 576–579.
Astuti, S. F. (2015). Skripsi Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklmapsia Pada Ibu Hamil.
Bardja, S. (2020). Faktor Risiko Kejadian Preeklampsia Berat / Eklampsia pada Ibu Hamil Risk Factor for The Occurrence of Severe Preeclampsia / Eclampsia in Pregnant Woman. 12(January), 18–30.
Cunningham FG, Lenovo KJ, Bloon SL, Hauth JC, Rouse DJ, S. C. O. W. (2014). Pre-eklampsia Berat dan Kematian Ibu (Issue 27).
Elisabeth, M. ., & Lalita. (2013). Skripsi Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Padda Ibu Hamil di RSU Muhammadiyah Sumatera Utara Medan.
Faharuddin, E. P. (2018). Skripsi faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada ibu hamil di wilayah kerja puskesmas suli kabupaten luwu.
Gafur, A. dkk. 2012. (2016). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rsu Anutapura Palu Pendahuluan Preeklampsia merupakan kumpulan gejala yang timbul pada ibu hamil , bersalin dan dalam masa nifas yang terdiri dari trias : hipertensi , proteinuri , dan edema , yang kadang-k. 2(1), 34–44.
Gelar, M., & Kesehatan, S. (2017). Fakultas kesehatan masyarakat universitas hasanuddin makassar 2017.
Harli, F. M. (2018). Skripsi Faktor Kejadian Preeklampsia di Indonesia
Hidayati, afif nurul, Akbar, muhammad ilham aldika, & Rosyid, alfian nur. (2019). Bab 2 Preeklampsia 3.pdf (pp. 197–199).
Ilham, M., & Akbar, A. (2018). Preeklampsia , Tanda Bahaya Penyakit Kardiovaskular di Masa Mendatang. September.
Juwitaningsih, C., Retnoningrum, D., & Desiana S, E. dkk. (2013). Asuhan Kebidanan Ibu I.
Kemenkes, R. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil di BLUD Rumah Sakit H.M Djafar Harun Kolaka Utara[. 1, 54–64.
Kurtiningsih, L. (2017). Faktor–faktor resiko yang berhubungan dengan kejadian preeklampsi di rsu pku muhammadiyah bantul.
Darmadi. M.NF (2018).Preeklampsia dan Faktor-Faktor yang Berisiko Oleh Kejadian Preeklampsia.
Nugroho dan Utama, 2014. (2019). Jurnal Kesehatan Primer Website : http://jurnal.poltekeskupang.ac.id/index.php/jkp Cultural Social Relationship With The Implementation Of Antenatal Care ( ANC ) in The Kambaniru Puskesmas Working Area Keterkaitan Sosial Budaya Dengan Pelaksanaan Antenata. 4(1), 42–54.
Resmi, A. S. (2013). Skripsi Faktor Yang Berhubungan Dengan Preeklampsia pada Kehamilan Di RSU Muhammadiyah Sumatera Utara Medan Tahun 2011-2012. Universitas Sumatera Utara.
Saifuddin. (2018). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Di Rumah Sakit Umum Kota Kendari Tahun 2017 Karya Tulis Ilmiah Oleh : Darmawati Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Program Studi Diii.
Septiasih. (2018). Pada Ibu Bersalin Di Rsud Wonosari Kabupaten Gunungkidul Tahun 2017 Pada Ibu Bersalin Di Rsud Wonosari Kabupaten Gunungkidul Tahun 2017.
Setyawati, A., & Widiasih, R. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Di Indonesia Abstrak Sustainable Angka Kematian Ibu ( AKI ) masih menjadi Sementara berdasarkan Survei Demografi digunakan Metode cara melakukan pencarian artikel pada pencarian artikel adalah : . 2(1), 32–40.
Susiana, S. (2019). Angka Kematian Ibu : Faktor Penyebab Dan Upaya Penanganannya.
Sutrimah, Mifbakhuddin, & Wahyuni, D. (2017). .
Tigor H. Situmorang, Yuhana Damantalm, Afrina Januarista, S. (2016). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rsu Anutapura Palu Pendahuluan Preeklampsia merupakan kumpulan gejala yang timbul pada ibu hamil , bersalin dan dalam masa nifas yang terdiri dari trias : hipertensi , proteinuri , dan edema , yang kadang-k. 2(1), 34–44.
TIMO, G. M. (2017). Upaya Deteksi Dini Preeklampsia Bagi Ibu Hamil Dengan Arterial Pressire (MAP) di Wilayah Kerja Puskesmas Cendrawasih Kota Makassar
Umeh, K., & Jones, L. (2010). Mutually Dependent Health Beliefs Associated With Breast Self-examination in British Female University Students. Journal of American College Health , 59 (2), 126-131.

Downloads

Published

2023-07-02

How to Cite

Subriani, S., & syam, S. (2023). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil di RSU Bahagia Kota Makassar. Viva Medika: Jurnal Kesehatan, Kebidanan Dan Keperawatan, 16(3), 325–331. https://doi.org/10.35960/vm.v16i3.1092

Issue

Vol. 16 No. 3 (2023): VOLUME 16 / Nomor 03 /JULI/ 2023

Section

Articles

License

Submitted paper will be  firstly reviewed by the editors to determine whether the paper meet the edition theme and submission guidelines. Papers which meet the theme and the guidelines will be assigned to selected reviewers for peer-reviews. Viva Medika: Jurnal Kesehatan, Kebidanan dan Keperawatan is a double blind peer-reviewed journal which involves  reviewers based on their experties relevant to the topic of the paper. Final decision of paper acceptance is solely decided by the editors according to reviewers' comment.

Plagiarism and self-plagiarism are prohibited. Viva Medika: Jurnal Kesehatan, Kebidanan dan Keperawatan uses PlagiarismCheckerX and iThenticate to scan papers for detecting plagiarism. Thus, Appropriate citation and quotation should be used